Laporan audit ISO 9001, juga disebut sebagai “Non-Conformance Report” (NCR), adalah komponen penting dalam menjaga kualitas dan keberlanjutan dalam berbagai jenis organisasi. Laporan ini merangkum hasil audit sistem manajemen kualitas ISO 9001 dan memberikan perspektif yang jelas tentang aspek-aspek yang perlu diperbaiki. Dalam artikel ini, kami akan membahas elemen-elemen yang harus ada dalam laporan audit ISO 9001 (NCR).
1. Identifikasi dan Informasi Dasar
1.1 Judul Laporan
Laporan audit ISO 9001, juga disebut sebagai “Non-Conformance Report” (NCR), adalah komponen penting dalam menjaga kualitas dan keberlanjutan dalam berbagai jenis organisasi. Laporan ini merangkum hasil audit sistem manajemen kualitas ISO 9001 dan memberikan perspektif yang jelas tentang aspek-aspek yang perlu diperbaiki. Dalam artikel ini, kami akan membahas elemen-elemen yang harus ada dalam laporan audit ISO 9001 (NCR).
1.2 Data Audit
Laporan audit ISO 9001, juga disebut sebagai “Non-Conformance Report” (NCR), adalah komponen penting dalam menjaga kualitas dan keberlanjutan dalam berbagai jenis organisasi. Laporan ini merangkum hasil audit sistem manajemen kualitas ISO 9001 dan memberikan perspektif yang jelas tentang aspek-aspek yang perlu diperbaiki. Dalam artikel ini, kami akan membahas elemen-elemen yang harus ada dalam laporan audit ISO 9001 (NCR).
2. Tujuan Audit
Jelaskan alasan audit ISO 9001 dilakukan. Apakah itu untuk menilai kepatuhan terhadap standar, menilai kinerja sistem, atau menemukan pelanggaran?
3. Lingkup Audit
3.1 Ruang Lingkup
Tentukan ruang lingkup audit, termasuk departemen atau proses yang diaudit.
3.2 Standar yang Digunakan
Sebutkan standar ISO 9001 yang digunakan sebagai acuan selama audit.
4. Metodologi Audit
Beri penjelasan tentang teknik audit seperti wawancara, observasi, dan pemeriksaan dokumen.
5. Hasil Audit
5.1 Temuan Utama
Identifikasi temuan utama yang mungkin termasuk pelanggaran terhadap standar atau permasalahan kualitas lainnya.
5.2 Bukti Pendukung
Sertakan bukti konkret yang mendukung temuan utama, seperti catatan audit, foto, atau dokumen terkait.
6. Analisis Temuan
6.1 Penyebab Akar
Tentukan penyebab akar dari temuan-temuan yang ada. Apakah itu karena prosedur yang tidak sesuai atau masalah pelatihan?
6.2 Dampak Potensial
Jelaskan dampak potensial dari temuan-temuan tersebut terhadap organisasi dan kualitas produk atau layanan.
7. Rekomendasi dan Tindakan Korektif
7.1 Rekomendasi Perbaikan
Sarankan langkah-langkah perbaikan yang harus diambil untuk mengatasi temuan-temuan tersebut.
7.2 Rencana Tindakan
Rinci rencana tindakan korektif, termasuk penugasan tanggung jawab dan tenggat waktu.
8. Penutup
8.1 Kesimpulan
Rinci rencana tindakan korektif, termasuk penugasan tanggung jawab dan tenggat waktu.
8.2 Persetujuan
Pastikan ada tanda tangan dan persetujuan dari pihak yang berwenang.